Pembukaan Liga Ramadhan 2025: Ajang Silaturahmi Sepak Bola Antar Masjid dan Mushola di Biak

KABARBIAK.COM – Stadion Cenderawasih, kebanggaan masyarakat Biak, menjadi saksi pelaksanaan pembukaan Liga Ramadhan ke-11 Tahun 2025, sebuah kompetisi sepak bola yang mempertemukan 18 tim perwakilan dari berbagai masjid dan mushola di Biak. Acara ini dibuka dengan meriah dan dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat, termasuk Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Biak Numfor, Arius Mirino, Jenderal Suporter PSBS Biak, para donatur, dan sponsor Liga Ramadhan.

Firman Syahmadjid, Ketua panitia pelaksana, menjelaskan bahwa Liga Ramadhan ini bukan sekadar kompetisi, tetapi juga ajang untuk menyambut bulan suci Ramadhan serta mempererat tali silaturahmi antar komunitas masjid dan mushola.

“Peserta terdiri dari berbagai instansi dan komunitas, dengan syarat pemain harus beragama Islam, meskipun diperbolehkan berasal dari luar Biak. Namun, kami juga mengapresiasi dukungan langsung dari saudara-saudara non-Muslim, baik sebagai sponsor maupun pengurus tim. Ini adalah bentuk nyata solidaritas dan kerukunan antar umat beragama di Biak,” ujar Firman.

Kompetisi ini menggunakan sistem setengah kompetisi, dimulai dari tanggal 20 Januari hingga 28 Januari, diikuti 18 tim dibagi ke dalam 4 pool. Hadiah total sebesar 18 juta rupiah akan diperebutkan oleh para juara.

Kata Firman, Kompetisi ini mencerminkan tingginya apresiasi terhadap perkembangan sepak bola lokal. Antusiasme peserta tahun ini terbilang tinggi, bahkan beberapa tim mendatangkan pemain dari luar Biak untuk memperkuat skuad mereka.

Selain dukungan dari Pemerintah Daerah melalui Dispora Biak Numfor, sponsor Liga Ramadhan didominasi oleh pengusaha lokal. Salah satu donatur utama, Leonard Randongkir, yang juga dikenal sebagai pemerhati sepak bola Biak, memberikan dukungannya dengan mensponsori salah satu tim. Leonard menegaskan pentingnya turnamen semacam ini untuk memajukan sepak bola lokal.

“Biak jarang memiliki turnamen seperti ini. Liga Ramadhan adalah kesempatan emas bagi masyarakat untuk berkontribusi dalam memajukan sepak bola di daerah ini. Saya senang bisa turut ambil bagian, apalagi saya melihat banyak potensi besar di kalangan anak-anak muda Biak,” ujarnya.

Leonard juga dikenal sebagai sosok yang sukses membina talenta muda Biak hingga berkarir di level profesional. Ia merintis sebuah Sekolah Sepak Bola (SSB) yang kini menjadi salah satu wadah penting bagi para pecinta sepak bola di Biak.

Tidak hanya itu, satuan TNI/Polri juga turut serta dalam ajang ini, mewakili masjid dan mushola dari instansi masing-masing. Keterlibatan mereka menambah semarak Liga Ramadhan, menciptakan suasana kompetisi yang sehat sekaligus penuh persaudaraan.

Liga Ramadhan 2025 ini menjadi edisi ke-11 sejak pertama kali diselenggarakan, dengan harapan terus menjadi wadah yang mempererat tali persaudaraan antar masyarakat Biak. Kompetisi ini tidak hanya meramaikan bulan suci Ramadhan, tetapi juga membuktikan bahwa olahraga, khususnya sepak bola, dapat menjadi sarana untuk membangun solidaritas dan persatuan. 

Redaksi : El